Biografi Robin Williams, Komedian yang Memutuskan Mati Bunuh Diri
Robin Williams merupakan seorang aktor sekaligus komedian asal Amerika yang terkenal karena aksi stand-up komedinya dan berbagai film yang diperankannya. Salah satu film yang sukses diperankannya dengan sukses adalah Good Will Hunting (1997).
Kehidupan awal
Robin Williams lahir pada 21 Juli 1951, di Chicago, Illnois, Amerika Serikat dengan nama lengkap Robin McLaurin Williams. Ayahnya merupakan seorang eksekutif Ford Motor Company, sedangkan ibunya merupakan mantan model busana.
Ketertarikan Robin Williams terhadap dunia humor sudah ada sejak dini. Ia sering menggunakan humor untuk menghibur teman sekelasnya dan sudah mulai mengagumi komedian Jonathan Winters.
Williams pernah menempuh pendidikan Ilmu Politik di Claremont Men’s College (sekarang menjadi Claremont McKenna College). Setelahnya, ia mulai mengambil kursus improvisasi dan juga sering belajar akting di College of Marin. Hingga akhirnya, ia memperoleh beasiswa dari sekolah seni pertunjukkan Juilliard School di New York City.
Perjalanan karir
Berdasarkan biografi Robin Williams, sekitar pertengahan 1970-an, ia menjadi bintang tamu di berbagai acara televisi, seperti The Richard Pryor Show dan Laugh-In. Setelah penampilan tamu sebagai Mork di Happy Days yang sukses, Williams akhirnya memiliki serial acara tersendiri, yaitu Mork & Mindy (1978-1982). Serial ini berhasil mewadahi keterampilan Williams melakukan pertunjukkan stand-up dan improvisasinya yang produktif. Mork & Mindy terbukti sukses besar dan membuka peluang karir Williams dalam dunia perfilman.
Baca juga: Biografi Osamu Dazai, Seorang Sastrawan Sekaligus Pecandu Bunuh Diri
Film-film awal yang diperani oleh Robin Williams adalah Popeye (1980) dan The World According to Garp (1982). Williams baru mendapatkan peran utama dalam film Good Morning, Vietnam (1987) sebagai tokoh Adrian Cronauer. Peran tersebut berhasil membawa nama Williams masuk ke dalam nominasi Academy Awards. Peran utama keduanya kemudian datang dalam film Dead Poets Society (1989) sebagai guru Bahasa Inggris yang menginspirasi. Bakatnya dalam dunia seni peran juga merambah ke berbagai film berorientasi keluarga, seperti Mrs. Doubtfire (1993) yang mendapuk kesuksesan. Williams juga pernah menjadi pengisi suara jin dalam film animasi Aladdin (1992).
Meskipun Williams merupakan aktor komedi sukses, ia juga tak segan-segan memerankan peran sederhana, seperti mantan profesor yang tertekan di The Fisher King (1991) dan peran psikiater yang membimbing pemuda bermasalah tetapi memiliki bakat matematis di Good Will Hunting (1997). Kedua film tersebut berhasil mendapatkan nominasi Oscar dan untuk Good Will Hunting akhirnya berhasil memenangkan Oscar.
Selanjutnya, Williams bermain dalam Patch Adams (1998) dengan peran sebagai dokter yang menyembuhkan pasiennya dengan tawa dan di dalam One Hour Photo (2002) sebagai teknisi lab foto yang menguntit sebuah keluarga di pinggiran kota. Williams juga berhasil merilis album dan video pertunjukkan stand-up Robin Williams: Live on Broadway (2002). Selain itu, Williams juga berperan sebagai Teddy Roosevelt dalam film komedi Night at the Museum (2006) dan kedua sekuel setelahnya pada 2009 dan 2014. Ia juga mengisi suara dalam film animasi Happy Feet (2006) dan Happy Feet 2 (2011).
Hingga 2014, Williams banyak memerankan peran penting dalam berbagai film, seperti The Big Wedding (2013), The Butler (2013), Angriest Man in Brooklyn (2014), dan Boulevard (2014).
Permasalahan pribadi
Meski memiliki kehidupan karir yang sukses, kehidupan pribadi Williams banyak dihadapi dengan tantangan. Saat sedang terlibat dalam acara Mork and Mindy, ia memiliki masalah kecanduan narkoba dan alkohol yang membuatnya harus berjuang selama lebih dari dua dekade.
Kehidupan romansanya juga tidaklah mulus. Ketika menjalani bahtera pernikahan dengan Valerie Velardi, Williams juga memiliki hubungan dengan wanita lain. Pernikahannya pun tandas pada 1988. Setahun setelahnya, Williams menjalani pernikahan keduanya dengan Marsha Garces, pengasuh putranya. Dari dua kali pernikahannya ini, Williams memiliki tiga orang anak: Zachary, putra dari Velardi; serta Zelda dan Cody, anaknya dari Garces.
Pada musim panas 2006, Williams kembali mengalami kecanduan obat sehingga ia perlu mengikuti rehabilitasi pada Agustus di tahun tersebut. Kendati demikian, Williams cepat bangkit kembali, ia kembali berkarir pada tahun 2007 ketika bermain peran dalam film License to Wed.
Pada awal 2009, Williams juga absen dalam dunia hiburan karena masalah jantung. Namun, tidak berselang lama, ia kembali bekerja mempromosikan filmnya dan melanjutkan tur komedi Weapons of Self-Destruction. Di tahun tersebut, ia juga membintangi film komedi keluarga, Old Dogs.
Aktif di badan amal
Williams aktif berpartisipasi dalam sejumlah badan amal, seperti Comic Relief Fundraising dan Christoper and Dana Reeve Foundation. Ia juga aktif tampil untuk United Service Organizations, Inc. (USO), organisasi amal terkemuka bangsa dalam melayani anggota dinas aktif dan keluarga militer.
Kematian
Pada 11 Agustus 2014, Robin Williams ditemukan meninggal karena bunuh diri. Kala itu, ia menutup usia di umur 63 tahun. Sehari setelah kematiannya, kantor sheriff Marin Country merilis informasi hasil pemeriksaan forensik yang menunjukkan bahwa kematian Williams disebabkan oleh asfiksia karena gantung diri.
Setelahnya, banyak berita yang mengungkapkan penyakit yang diderita oleh Williams. Ia menderita penyakit parkinson, sebuat gangguan sistem saraf yang mempengaruhi kemampuan bergerak dan berbicara. Williams juga diketahui mengalami depresi dan gangguan kecemasan. Tidak hanya itu, Williams juga diketahui menderita Lewy Body Dementia, penyakit demensia progresif yang sering ditemukan pada orang-orang yang juga mengidap parkinson.
Setelah kematiannya, nama Williams masih terukir abadi di hati para penggemar. Buku biografinya yang berjudul Robin oleh Dave Itzkoff diterbitkan pada Mei 2018 dan menjadi buku yang sukses. Dua bulan setelahnya, HBO juga merilis cuplikan klip stand-up Williams beserta wawancara keluarga dan teman Williams dengan judul Robin Williams: Come Inside My Mind.
Itulah biografi Robin Williams, seorang komedian yang sukses memerankan berbagai film akan tetapi memilih untuk bunuh diri di akhir hayatnya.
Referensi:
https://www.britannica.com/biography/Robin-Williams
https://www.biography.com/actor/robin-williams
Illustrator: Natasha Evelyne Samuel
